Studi ekskursi Lintas negara dilakukan oleh prodi aristektur. Arsitektur Nusantara sebagai topik besar kajian. Perguruan tinggi Indonesia dan Malaysia berkomitmen untuk melakukan kegiatan riset bersama dalam mengeksplorasi nilai-nilai budaya, simbol-simbol arsitektur, makna dan filosofi bangunan, aspek fisik dan metafisik, aspek tangible dan intangible.
Universiti Malaysia Kelantan (UMK) menyambut baik program kerjasama yang ditawarkan oleh kegiatan EAE 2024 di Kelantan Malaysia. Perlu diketahui bahwa Kelantan memiliki banyak warisan sejarah dan Istana kerajaan sebagai representasi dari kebudayaan.
Pada saat SIMPORA XV, salah satu dosen UMK memaparkan tentang arsitektur masjid Tua yang fisiknya memiliki kemiripan bentuk dengan masjid demak. Masjid Kampung Laut, Kelantan, Malaysia. Berjarak kurang lebih 11 km dari kampung Bharu yang dibangun pada Abad ke 13 dab merupakan masjid tertua di Malaysia.
Tergabung dalam studi Ekskursi, akademisi asal kota Padang yaitu bapak Jonny Wongso menegaskan bahwa Kelantan memiliki kekayaan kearifan lokal yang dapat dikaji lebih mendalam, khususnya pada bangunan heritage dan bangunan Nusantara khas Kelantan.
Di lain sisi, Arsitek sekaligus pemerhati tektonika pada arsitektur Nusantara yaitu Cahyo, menegaskan bahwa terjadi over struktur terhadap kuda-kuda yang ditambahkan pada setiap kolom utama. Namun terlepas dari itu, Kelantan sangat serius dalam menjaga dan mengembangkan warisan budayanya, tegasnya