Jepang. Prestasi bergengsi baru-baru ini kembali diraih oleh Dosen Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar yang disabet oleh DR. Wasilah Sahabuddin, ST, MT. Ibu Wasilah yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik pada Fakultas Sains dan Teknologi UINAM, bersama tiga orang penulis paper lainnya dari Indonesia berhasil memperoleh penghargaan sebagai "Best Paper" dalam ajang International Symposium on Architecture Interchanges in Asia (ISAIA) 2016 yang dilaksanakan di Tohoku University di Sendai Jepang pada 20 - 22 September 2016, dengan tema: RESILIENCE AND DIVERSITY: RETHINKING ASIAN ARCHITECTURE FOR THE NEXT GENERATION. Makalah Ibu Wasilah yang terpilih menjadi tulisan terbaik berjudul Form and Embodiment of Space of Lobo "Ngata Toro", adalah sebuah tulisan yang mengangkat keunikan bangunan tradisional dari Komunitas Ngata Toro di daerah Palu. Berpasangan dengan Bpk Fuad Zubaidi, Dosen Teknik Arsitektur Universitas Tadulako, Ibu Wasilah yang mempresentasikan tulisan tersebut mendapatkan apresiasi yang tinggi dari para peserta simposium yang berkisar 500 orang. AR.